Pemkab, PT Semen Indonesia dan UTM Lakukan MoU Pengelolaan Lahan 200 Hektar
Bangkalan || Metrosoerya. pemanfaatan lahan sekitar 200 Hektar milik PT Semen Indonesia mulai menemukan titik terang. Sekitar 40 tahun lebih terbengkalai, kini lahan tersebut mulai memasuki tahap baru untuk dimanfaatkan. Kerja keras itu telah menemukan titik temu. Pemkab Bangkalan, PT SGI dan Universitas Trunojoyo Madura (UTM) bersepakat untuk mewujudkan pembangunan di lahan yang tersebar di Wilayah Kecamatan Kamal, Labang, dan Socah tersebut.
Pemkab yang diwakili oleh Plt. Bupati Bangkalan Drs. Mohni, MM melakukan MOU dengan PT. Semen Indonesia (Persero) dan Universitas Trunojoyo Madura. Nota kesepahaman ini sebagai langkah awal untuk memulai proses pemanfaatan lahan.
Director of Finance and Risk Management PT. SGI Andriano Hosny Panangian menyampaikan, penandatanganan MoU ini sebagai bentuk komitmen lembaganya dalam rangka mendukung pembangunan di Kabupaten Bangkalan. PT Semen Gresik, kata Andriano, memiliki rencana untuk berkolaborasi dengan Pemkab dan UTM untuk mengembangkan pengelolaan serta komersialisasi lahan tersebut untuk kemaslahatan masyarakat Bangkalan.pada hari kamin (13/4/2023).
“Oleh karena itu, setelah MoU ini, maka dibutuhkan diskusi secara teknis membahas hal apa saja yang dapat dikelola dari lahan tersebut. Kami berharap secara bertahap segera terealisasi,” ujarnya.
Sementara Plt Bupati Bangkalan Drs Mohni MM menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam MoU tersebut. Mohni berharap komitmen bersama ini berkelanjutan sehingga pembangunan di Kabupaten Bangkalan dapat terus berjalan.
“Meski perjalanan menuju MoU ini cukup terjal, Alhamdulillah berkat komitmen bersama dan dukungan semuanya bisa terlaksana. Untuk kami berharap tetap solid hingga apa yang diharapkan bisa terealisasi,” ungkap Mohni.
Disisi lain, Rektor UTM DR Syafi’ mengatakan, MoU ini sebagai dasar awal untuk melakukan pembangunan. Untuk itu, diharapkan melalui rencana pembangunan ini, PT Semen Indonesia tidak hanya berorientasi pada keuntungan semata, tapi harus memiliki tanggung jawab terhadap semua pihak.
Jurnalis : jakfar