PENYERAHAN SERTIFIKAT HAK WAQAF OLEH MARSEKAL TNI (PURN) DR. HADI TJAHTANTO (MENTERI ATR/BPN RI) DI PONPES ANNAJIYAH KEL. SIDOSERMO SURABAYA
Surabaya|Metrosorya, – Pada hari Rabu tanggal 31 Januari 2024 pukul 13.00 s.d 13.35 WIB bertempat di Ponpes An Najiyah Jl. Sidosermo Dalam No. 17 Kel. Sidosermo Kec. Wonocolo Kota Surabaya telah dilaksanakan penyerahan setifikat Hak Waqaf kepada Pondok Pesantren An Najiyah oleh Menteri ATR/BPN, (Marsekal TNI (Purn) Dr. Hadi Tjahjanto) dihadiri sekitar 50 orang bertanggungjawab kegiatan Ir. H. Jonahar M Ec Dev (Kepala Kanwil BPN Provinsi Jatim)
Adapun rombongan Menteri ATR/BPN yakni,
1. Bapak Marsekal TNI (Purn.) Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. ( Menteri Agraria dan Tata Ruang RI )
2. Aritonang Tiopan
3. Lampri
4. Yulia Jaya Nirmawati (sahli Bid. PM & Pemda)
5. Aditya N.
6. Adiyan Hidayatullah
7. Akhmad Alfian
8. Prabu Anggoro
9. Imam Pramukarno
10. Anugerah Satrio Wibowo
11. Putra Drajat Ariyanto
12. Tri Retno Fauzi Utomo
13. James Abunawar Bastian
14. Ibnu Dwi Islami Yasin
15. M. Ridho Nurlingga
16. Haris Hadiansyah
17. Usep Suhendar
18. Holik Maulana
19. Admon Fire
20. Amelia Hudayana
21. Petrus Raditya Wiyarto
22. Dimas Satputra Teguh
23. Marvin Janitra Akmal
24. Bpk. Tri Wibowo
Dan turut hadir dalam kegiatan sebagai berikut,
1. Dr. Emil Elistianto Dardak (Wakil Gubernur Jatim)
2. Eri Cahyadi (Walikota Surabaya)
3. Ir H Jonahar M Ec Dev (Kepala Kanwil BPN Provinsi Jatim)
4. Kompol M. Soleh (Kapolsek Wonocolo)
5. Mayor Arm Iwan Apwan (Danramil Wonocolo)
6. KH. Yusuf Muhajir (Ketua Yayasan Ponpes Annajiyah Sidosermo)
7. Para Pengurus Ponpes An Najiyah Sidosermo)
Dalam rangkaian kegiatan sebagai berikut, Pada pukul 13.00 WIB, Pembukaan. Lanjut pukul 13.05 WIB, Sambutan KH. Yusuf Muhajir (Ketua Yayasan Ponpes Annajiyah Sidosermo, Mengucapkan terima kasih atas kehadiran Menteri ATR/BPN yang telah hadir di Ponpes Annajiyah dalam rangka menyerahkan sertifikat Hak Waqaf kepada Ponpes An Anjiyah Sidosermo.
Bahwa Ponpes Annajiyah merupakan tempat bersejarah bagi masyarakat Surabaya karena saat 10 November 1945, Ponpes ini dijadikan tempat sebagai markas komando perjuangan arek arek suroboyo dalam melawan penjajah.
Pada pukul 13.15 WIB, sambutan Marsekal TNI (Purn.) Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. ( Menteri Agraria dan Tata Ruang RI ), Bahwa berdasarkan sejarah, dahulu tempat ini merupakan markas komando pada 10 November 1945 saat arek arek suroboyo berjuang melawan penjajah di Surabaya.
Lanjut Hadi, Pada hari ini merupakan yang pertama bahwa pondok pesantren sudah diakui secara hukum dan pemerintah akan memberikan sertifikat Hak Waqaf kepada seluruh Pondok pesantren, Ke depan saya himbau kepada Kantor BPN Jatim bersama Pemerintah daerah untuk membantu untuk menyelesaikan sertifikat Hak Waqaf bagi seluruh Pondok pesantren apabila dalam pengurusannya terdapat kendala.”jelasnya
Pada pukul 13.20 WIB, penyerahan 11 sertifikat Hak Waqaf kepada perwakilan Pondok pesantren, Bahwa penyerahan sertifikat Hak Waqaf kepada Pompes An Najiyah oleh Menteri ATR/BPN dengan tujuan agar Ponpes mempunyai status hukum tanah yang sah sehingga dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan Ponpes. Dan kegiatan di lanjutkan foto bersama, giat selesai berjalan aman,lancar dan kondusif.
Editor:@Gus
About The Author
