Sidoarjo – Metrosorya.com
Perhelatan Pilkada (pemilihan kepala daerah) serentak yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024 mendatang khusunya Pilkada di Kabupaten Sidoarjo. Suasanapun tampak menghangat narasi-narasi yang dianggap menyudutkan salah satu calon tertentu bermunculan di Medsos (media sosial) yakni di WhatsApp.
Hal itu membuat H. Moc. Dhamroni Chudlori, salah satu tim sukses SAE Paslon Bupati Sidoarjo (Iin dan Edi) yang juga legislator Partai PKB angkat bicara. “Pilkada ini momentum rutin lima tahunan yang masyarakat sudah berkali-kali melakukan secara langsung. Saya yakin masyarakat kita tambah dewasa, olek karena itu, mari ciptakan Pilkada ini yang bermartabat,” ujar Dhamroni, Selasa (10/9/2024).
Lanjutnya, dengan cara elegan tanpa melakukan provokasi dan membunuh karakter calon tertentu dengan menyerang pribadi. “Kampanye sehat yang lebih mengedepankan ide, program dan gagasan, bukan kemudian menyerang wilayah-wilayah pribadi, menjatuhkan dan sebaginya itu, dan saya tidak sepakat dengan itu,” ujarnya
Ia mengatakan, ada upaya-upaya untuk menggiring opini publik. Ciptakan konotasi kemudian membentuk opini. “Harapan saya tim manapun itu, ayolah kita bangun opini yang bagus bukan opini-opini kemudian menyerang pribadi dan menjatuhkan,” harapnya.
Menurutnya, masyarakat sudah cerdas tidak mudah dipengaruhi oleh opini seperti itu. Bangun narasi yang mengedukasi pada masyarakat bahwa pesta demokrasi, dijadikan sarana demokrasi yang bermartabat.
“Mari kita ciptakan kondusifitas Kabupaten Sidoarjo bersama sama, karena apa?, degan kondusif ini maka orang-orang yang berinvestasi juga perjalanan pergerakan ekonomi stabil akan tumbuh dengan baik. Daripada narasi-narasi negatif yang seolah-olah akan menimbulkan bentrok atau perpecahan dan sebaginya itukan akan merugikan kita sendiri,” terang Dhamroni.
Ia mengajak masyarakat untuk ciptakan suasana Pemilukada yang riang gembira, beradab, bermartabat karena menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat.
“Ayo kita berikan masyarakat Sidoarjo ini dengan tontonan politik elegan, lebih mengedepankan pada ide dan gagasan, program-program yang saat ini memang dibutuhkan oleh masyarakat, itu lebih bagus. Masyarakat kita sudah mulai rasional tidak gampang dicekoki opini berbau kebencian, janganlah seperti itu.” Pungkasnya (yun/znr).
