Unit Lantas Semampir Terus Bergerak, Operasi Patuh Jaring Pelanggar Kasat Mata
Oplus_131072
Surabaya|metrosoerya.com – Unit Lalu Lintas Polsek Semampir terus mengintensifkan penegakan hukum dalam Operasi Patuh Semeru 2025. Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa siang (22/7/2025) ini berlangsung di depan Pos Lantas Semampir, Jalan Pegirian, Kecamatan Semampir, Surabaya.
Operasi tersebut menyasar langsung para pengendara yang melakukan pelanggaran kasat mata sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah hukum Polsek Semampir.
Dalam pelaksanaan operasi, petugas menemukan masih banyak pengguna jalan yang tidak mematuhi aturan lalu lintas. Pelanggaran yang ditemukan antara lain pengendara yang tidak mengenakan helm, kendaraan tanpa plat nomor, plat nomor yang sudah habis masa berlaku, hingga pengendara di bawah umur.
Kapolsek Semampir, AKP Herry Iswanto, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan di jalan.
“Kami terus mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengguna jalan, agar mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Penindakan dilakukan bukan untuk menghukum, namun sebagai bentuk edukasi dan upaya pencegahan terhadap kecelakaan lalu lintas,” ujar AKP Herry Iswanto.
Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Semampir IPTU Agung Supono yang memimpin langsung kegiatan menambahkan bahwa pelanggaran kasat mata menjadi fokus utama dalam pelaksanaan operasi patuh kali ini.
“Kami utamakan tindakan terhadap pelanggaran yang terlihat secara langsung di lapangan, seperti tidak memakai helm, penggunaan kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi teknis, hingga pengendara yang belum cukup usia,” terang IPTU Agung Supono.
Selama berlangsungnya kegiatan, situasi terpantau dalam keadaan aman, tertib, dan lancar tanpa kendala berarti. Operasi Patuh Semeru 2025 ini akan terus dilaksanakan secara berkala guna meningkatkan disiplin berlalu lintas di tengah masyarakat.
(@gus)
