Penemuan Mayat Wanita Warga Laban di Temukan di Semak – Semak
Surabaya , Metrosoerya – Seorang warga menemukan sosok mayat perempuan di area semak-semak luar pagar Perumahan North West, tepatnya di pojok barat daya RT 03/RW 03, Kel/Kec Pakal Surabaya, Selasa (26/8/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. Penemuan mayat tersebut baru dilaporkan ke pihak berwenang pada pukul 19.45 WIB.
Korban diketahui bernama Wiwik Ristiningsih (51) perempuan warga Laban, Kel. Laban, Kec. Menganti Gresik. Berdasarkan informasi dari keluarga, korban mengalami bisu dan tuli serta keterbelakangan mental sejak kecil.
Keterangan saksi, diawali ada seorang warga yang sedang memancing di Telaga Perumahan Citraland sekitar pukul 15.00 WIB, saat perjalanan akan pulang pukul 17.30 WIB, si pemancing memutuskan melewati jalan setapak di luar pagar perumahan diduga untuk mempersingkat waktu.
“Ketika melintas di semak-semak pojok pagar melihat sosok perempuan dalam posisi terlentang dengan wajah miring dan dikerubuti semut,” ujar saksi.
Saksi kemudian melaporkan terkait temuannya kepada ketua RT setempat sekitar pukul 19.30 WIB. Selanjutnya Ketua RT meneruskan laporan ke layanan darurat 112, dan saksi lalu meminta bantuan warga bernama Rizal untuk mengantarnya ke Polsek Pakal.
“Saya juga sudah menghubungi anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Pakal, Aipda Rochmat,” ujar Rizal.
Sementara, saksi lainnya yang juga merupakan kakak kandung korban menjelaskan, bahwa korban memang kerap keluar rumah tanpa arah dan beberapa kali harus dicari oleh pihak keluarga. Korban terakhir kali diketahui keluar rumah pada 18 Agustus 2025 dan telah dilaporkan hilang ke Polsek Menganti.
“Sejak ditinggal wafat oleh orang tua laki-lakinya, korban diketahui tinggal seorang diri dan dirawat oleh saudara kandungnya,” ucap warga di lokasi TKP.
Selanjutnya, Polsek Pakal bersama tim terkait, yaitu, Inafis Polrestabes Surabaya, BPBD Kota Surabaya, Posko Terpadu Barat, Ambulans Dinas Sosial Kota Surabaya, Satpol PP Kecamatan Pakal telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan mengevakuasi jenazah untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, guna mengetahui penyebab kematian korban. Hingga kini, belum ada keterangan resmi terkait dugaan tindak kriminal dalam kasus tersebut .( ses )
