September 4, 2025

Metrosoerya.com

Berani, Tegas & Tajam

Ikrar Deklarasi Damai “Jogo Suroboyo” dan Doa Bersama di Tugu Pahlawan

Spread the love

Surabaya||Metrosoerya.com.- Ribuan warga Kota Surabaya bersama jajaran Forkopimda, tokoh agama, organisasi masyarakat, dan komunitas ojek online memadati Lapangan Tugu Pahlawan, Kamis (4/9/2025) pagi. Mereka menghadiri kegiatan Ikrar Deklarasi Damai Jogo Suroboyo dan Doa Bersama Tahun 2025 yang digagas Pemerintah Kota Surabaya.

Acara yang berlangsung sejak pukul 06.45 hingga 08.00 WIB ini diikuti sekitar 3.000 orang dengan penanggung jawab kegiatan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Surabaya, Muhamad Fikser, AP., MM.

Dihadiri Forkopimda dan Tokoh Masyarakat

Tampak hadir Walikota Surabaya Dr. Eri Cahyadi, ST., MT., Wakil Walikota Surabaya Ir. H. Armuji, ST., MH., Komandan Kodaeral V/Surabaya Laksda TNI Ali Triswanto, SE., M.Si., Dandim 0830/Surabaya Kolonel Inf. Didin Nasruddin Darsono, S.Sos., M.Han., Wakapolrestabes Surabaya AKBP Muhammad Ridwan, SIK., M.Si., Kepala Kejari Surabaya Ajie Prasetya, SH., MH., serta Ketua FKUB Kota Surabaya Dr. H. Muhammad Yazid, S.Ag., M.Si.

Selain unsur pemerintah dan aparat keamanan, acara ini juga dihadiri oleh puluhan organisasi masyarakat, lembaga keagamaan, hingga mahasiswa dan driver ojek online yang menjadi bagian dari kebersamaan warga Kota Pahlawan.

Rangkaian Kegiatan

Kegiatan diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan doa bersama yang dipimpin Ketua FKUB Surabaya. Setelah itu, hadirin menyanyikan lagu kebangsaan Ibu Pertiwi sebelum pembacaan Ikrar Jogo Suroboyo.

Isi ikrar tersebut menekankan lima poin utama, yaitu menjaga Surabaya tetap aman dan rukun, menguatkan semangat gotong royong, menyampaikan aspirasi secara kritis tanpa provokasi, menolak segala bentuk kekerasan dan perusakan, serta bersatu dalam harmoni untuk menjaga Kota Surabaya dari anarkisme.

Pesan Walikota

Dalam sambutannya, Walikota Eri Cahyadi menegaskan bahwa deklarasi damai ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk menjaga marwah Surabaya sebagai Kota Pahlawan.

“Kota ini pernah terluka akibat aksi unjuk rasa yang berujung kerusuhan. Itu mencederai nilai perjuangan para pahlawan. Karena itu, hari ini kita berikrar untuk menjaga Surabaya tetap aman, damai, dan terhindar dari anarkisme,” ujar Eri Cahyadi.

Ia juga menekankan pentingnya semangat Pancasila sebagai perekat kebersamaan warga Surabaya. “Kota ini dibangun dengan gotong royong tanpa ada kesombongan kelompok atau individu. Mari kita wujudkan Kampung Pancasila sebagai benteng agar Surabaya selalu terjaga dari segala bentuk provokasi dan perpecahan,” tambahnya.

Berlangsung Tertib dan Kondusif

Usai sambutan Walikota, acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Bagimu Negeri dan ramah tamah. Tepat pukul 08.00 WIB, seluruh rangkaian kegiatan selesai dalam suasana tertib, lancar, dan kondusif.

Deklarasi damai ini menjadi momentum penting untuk memperkuat solidaritas warga Surabaya dalam menghadapi berbagai tantangan, sekaligus menegaskan bahwa Kota Pahlawan adalah kota yang menjunjung tinggi persatuan, kedamaian, dan kebersamaan.

Penulis : Muhklas

Editor : Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!