November 1, 2025

Metrosoerya.com

Berani, Tegas & Tajam

Diduga Gunakan Propaganda Media, Kubu Moerdjoko Manuver Lewat CNN Award di Tengah Kekalahan Hukum

Spread the love

Jakarta | metrosoerya.com.— Aroma manuver politik organisasi kembali menyeruak di tubuh Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT). Setelah terbitnya Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor AHU-06.AH.01.43 Tahun 2025, yang secara resmi menetapkan Dr. Ir. Muhammad Taufiq, S.H., M.Sc. sebagai Ketua Umum PSHT yang sah dan diakui negara, kubu Moerdjoko disebut tak tinggal diam.

SK tersebut membatalkan legalitas lama bernomor AHU-0001626.AH.01.07.TAHUN 2022, yang sebelumnya diklaim oleh kelompok Moerdjoko. Dengan demikian, segala bentuk aktivitas, klaim kepemimpinan, dan tindakan organisasi di luar kepengurusan Taufiq kini tidak memiliki dasar hukum yang sah.

Namun, alih-alih menerima keputusan hukum tersebut, kubu Moerdjoko justru terindikasi melakukan berbagai langkah propaganda untuk menggiring opini publik. Salah satunya melalui gelaran “CNN Awards 2025”, di mana Moerdjoko tampil menerima penghargaan dengan label yang mencolok—seolah masih menjadi representasi sah PSHT.

Langkah ini dinilai publik sebagai upaya pengaburan fakta hukum dan pencitraan semu, demi mempertahankan eksistensi di mata warga PSHT maupun masyarakat luas. Ironisnya, media sekelas CNN diduga abai terhadap legalitas formal organisasi yang menjadi objek pemberian penghargaan.

“Bagaimana mungkin lembaga sebesar CNN tak menelusuri keabsahan hukum penerimanya? Ini jelas bentuk propaganda yang dibungkus kemasan penghargaan,” ujar salah satu pengamat hukum ormas yang enggan disebutkan namanya.

Kenyataan hukum kini berbicara tegas: Negara hanya mengakui PSHT di bawah kepemimpinan Dr. Ir. Muhammad Taufiq, S.H., M.Sc.
Segala upaya pencitraan di luar itu hanyalah buih propaganda yang menabrak kepastian hukum.@Ardy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!