Operasi Zebra Semeru 2025: Polsek Semampir Tekankan Disiplin Berlalu Lintas Lewat Sosialisasi dan Penindakan Teguran 

Surabaya | metrosoerya.com – Rabu 19 November 2025, Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2025, Unit Lantas Polsek Semampir terus melakukan berbagai upaya preventif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya tertib berlalu lintas.

Pada Senin (17/11/2025), Kanit Lantas Polsek Semampir IPTU Agung Supono memberikan sosialisasi kepada para siswa-siswi SLTP Nasional, Jalan Tenggumung Baru No. 221, Kelurahan Pegirian, Kecamatan Semampir. Materi yang disampaikan menekankan pentingnya keselamatan di jalan raya, penggunaan helm SNI, mematuhi rambu, hingga larangan berkendara di bawah umur.

Tidak hanya menyasar pelajar, Unit Lantas Polsek Semampir juga melaksanakan sosialisasi langsung kepada masyarakat di Terminal Religi. Petugas memberikan edukasi mengenai budaya tertib berlalu lintas, serta mengimbau para pengendara untuk selalu mengecek kelengkapan kendaraan sebelum berkendara.

Dalam kegiatan tersebut, petugas juga memberikan sosialisasi kepada para driver bus terkait penggunaan klakson “telolet”. Petugas mengimbau agar klakson tersebut tidak dibunyikan sembarangan karena dapat mengganggu ketenangan masyarakat, serta berpotensi mengagetkan pengguna jalan lain yang bisa memicu kecelakaan.

IPTU Agung Supono menjelaskan bahwa Operasi Zebra Semeru 2025 menitikberatkan pada 8 (delapan) jenis pelanggaran prioritas yang wajib dihindari, antara lain:

1. Pengendara tidak menggunakan helm SNI

2. Tidak menggunakan sabuk keselamatan

3. Melawan arus

4. Menggunakan ponsel saat berkendara

5. Pengemudi/pengendara di bawah umur

6. Berkendara dalam pengaruh alkohol

7. Melebihi batas kecepatan

8. Kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi teknis atau menggunakan knalpot brong

“Kami tidak hanya melakukan penindakan, tetapi juga pencegahan melalui edukasi sejak dini. Harapan kami, para pelajar memahami aturan dan tumbuh dengan kesadaran berkendara yang aman,” ujar IPTU Agung Supono.

Kapolsek Semampir AKP Herry Iswanto, S.H., memberikan apresiasi atas pelaksanaan sosialisasi tersebut.

“Operasi Zebra Semeru 2025 bukan semata-mata penegakan hukum, tetapi juga upaya kami mengajak masyarakat lebih disiplin. Termasuk mengingatkan para sopir agar tidak menggunakan klakson secara berlebihan. Ini bagian dari menciptakan kenyamanan dan keselamatan bersama,” tegas Kapolsek.

Dengan adanya sosialisasi yang menyasar pelajar, sopir bus, serta masyarakat umum, diharapkan Operasi Zebra Semeru 2025 dapat berjalan efektif dan mampu menciptakan budaya tertib berlalu lintas di wilayah Kecamatan Semampir.

(@gus)