Maret 13, 2025

Metrosoerya.com

Berani, Tegas & Tajam

Tiga Bacawabup Sidoarjo,Paparkan Visi-Misi Di Acara Dialog Publik RPS

Spread the love
Sidoarjo – Metrosorya.com
     Sudah saatnya kawasan Lingkar Timur Sidoarjo lebih ditingkatkan potensinya sehingga bisa menjadi area bisnis yang memakmurkan warga Kota Delta. Dengan begitu, nilai jual lahan di sana bisa meroket sebagaimana yang terjadi di ruas Middle East Ring Road (MERR) Surabaya.
     Konsep Bangun Deso Noto Kutho tersebut disampaikan politisi PAN, Khulaim Junaedi saat tampil sebagai narasumber dalam forum dialog publik bertajuk ‘Mencari dan Memilih Calon Pemimpin Sidoarjo’ yang digelar komunitas WA (WhatsApp) Grup Ruang Publik Sidoarjo (RPS) di Kedai Bu Atik, Minggu (09/06/2024) malam kemarin.
     Konsep itulah yang akan menjadi barang dagangan anggota DPRD Jatim tiga periode tersebut dalam upayanya menjadi kontestan di ajang Pilkada Sidoarjo 2024 yang akan digelar pada 27 November mendatang
     Selain Khulaim, forum tersebut juga menghadirkan beberapa narasumber lainnya yang sama-sama sudah mendeklarasikan diri untuk ikut bertarung di pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Diantaranya Dedi Ramadhani yang sudah mendaftar sebagai Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) PDI Perjuangan dan Tri Susilowati yang melamar ke PKB dan PDlP.
     Ketua RPS, Sujani yang ditemui seusai acara mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu upaya komunitasnya untuk mengenalkan sosok yang sudah berani ‘pasang badan’ sebagai bakal calon bupati maupun wakil bupati Sidoarjo di Pilkada mendatang melalui berbagai partai.
     Selain mengenal sosoknya, diharapkan melalui forum ini masyarakat juga bisa mengetahui isi kepala atau pemikirannya untuk membangun Sidoarjo ke depan. “Selanjutnya warga bisa langsung menguji kedalaman visi dan misi mereka sehingga terjadi diskusi yang cukup menarik tadi,” ujar aktivis yang dijuluki Bupati Swasta itu.
     Dengan demikian semua pihak yang berkepentingan dalam pesta demokrasi nanti, baik dari sisi parpol maupun masyarakat secara umum bisa menilai siapa calon yang pantas untuk mendapatkan dukungan. “Selain itu diskusi ini juga bisa meningkatkan electoral mereka jika nantinya benar-benar ditetapkan oleh parpol pengusung sebagai kontestan Pilkada,” imbuh Sujani.
     Rencananya kegiatan semacam ini akan kembali digelarnya hingga menjelang masa pendaftaran bakal calon ke KPU Sidoarjo yang dibuka pada 27-29 Agustus mendatang. “Karena calonnya banyak, sekitar puluhan, jadi akan diundang secara bergiliran. Mungkin setiap minggu ada forum diskusi semacam ini, bahkan mungkin bisa dua kali seminggu,” tambahnya.
     Sujani menambahkan, selama ini kurang ada forum sosialisasi yang memberikan ruang interaksi secara langsung antara bakal calon bupati maupun calon wakil bupati dengan masyarakat. “Istilahnya supaya jangan sampai kita nanti memilih kucing dalam karung,” pungkas Sujani.
     Dialog yang dipandu Nanang Haromain tersebut dihadiri sekitar 100 orang yang berasal dari berbagai elemen masyarakat. Mulai dari politisi, LSM, budayawan, pegiat UMKM, mahasiswa, aktivis pergerakan, aktivis perempuan, tokoh agama dan lain sebagainya.(yun/znr)

Loading

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *