Proyek Gorong Gorong di Jl.Juwingan Surabaya Pekerjaannya Asal – Asalan Tidak Sesuai Spek
Surabayalmetrosoerya.com, – Pengerjaan proyek Gorong – gorong atau Pembangunan U-dith di Jl.Juwingan diwilayah RW.10 kelurahan Kertajaya,kecamatan Gubeng,kota Surabaya diduga sangat ngawur,dalam peletakan Box Culvert tidak rata serta mengakibatkan pecah dan retak(22/10/2025).
Pasalnya,Pekerjaan Pendestrian Saluran U dith di jalan Juwingan diduga kuat menyimpang dari speksifikasi teknik yang disepakti proyek,tampak dilokasi dalam tahapan pekerjaannya ngawur tidak memperhatikan struktur tanah dan Bil of Quantity (BoQ).
Dari pantauan awak media dilokasi jalan Juwingan,proyek saluran tersebut tampak pelaksanaan tidak sesuai metode pelaksanaan teknis saluran.
Dalam pekerjaan tersebut dengan galingan yang mengandung lumpur tanpa proses menggunakan Dewatering.sebagaimana mestinya,dan limbah galingan digunakan sebagai urugan di sela box culvert,menggantikan material sirtu(pasir batu)yang seharusnya digunakan.Cara kerja seperti ini tidak hanya menyalahi speksifikasi dan RAB,tetapi juga mengancam ketahanan dan umur kontruksi proyek tersebut.
Selain itu,di lokasi ditemukan bahwa pekerjaan dilakukan tanpa mengindahkan aspek Keselamatan dan Kesehatan kerja(K3).Para pekerja terlihat tidak mengunakan alat pelindung diri(APD),tanpa pengawasan dari pelaksana maupun pengawas teknis.Praktik ini menimbulkan pertanyaan besar soal komitmen terhadap kualitas dan keselamatan proyek.
Kondisi ini tentu patut menjadi perhatian serius,Karena menyangkut penggunaan dana anggaran Kota Surabaya.
Transparasi,akuntabilitas,dan kepatuhan terhadap regulasi merupakan aspek mutlak dalam setiap proyek pemerintah.Jika proyek ini terbukti menyalah aturan,maka harus ada tindakan tegas dari instansi terkait agar tidak menjadi preseden buruk bagi pelaksanaan proyek infrastruktur lainnya di Surabaya.(SF)
